GMIM.or.id – Meraih kemerdekaan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Tetapi dengan semangat, kerjasama dan korban nyawa. Demikian diungkapkan Ketua Komisi Pelayanan Wanita/Kaum Ibu Jemaat Bukit Moria Rurukan Pnt. Sedonia Marly Palit,S.Pi, MM dalam khotbahnya, saat memimpin ibadah syukur HUT Ke-71 Kemerdekaan RI di Jemaat Bukit Moria Rurukan, Rabu (17/08) pukul 07.00 pagi.
Ia mengatakan, merdeka artinya tidak terikat. Tidak ada intervensi dari pihak lain. Tapi konsep kemerdekaan dalam Galatia 5:1-15 berlaku kepada setiap orang percaya.”Jangan kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk berbuat dosa. Jika kita sungguh-sungguh merdeka, kita tidak akan hidup lagi dalam dosa, karena kita sudah dimerdekakan dan dosa sudah tidak berkuasa lagi kepada kita,” seru Pnt. Sedonia.
Diingatkannya, agar tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang mengakibatkan kemerdekaan sebagai orang percaya, terbelenggu oleh dosa. “Sebaliknya, semua yang kita lakukan, hanya demi hormat dan kemuliaan nama Tuhan,” pungkas Pnt. Sedonia, yang juga selaku Lurah Rurukan Satu ini.
Dalam ibadah ini, juga didoakan beberapa anggota jemaat yang merayakan HUT pada tanggal 17 Agustus 2016, yakni Bapak Adrie Pelealu anggota jemaat kolom 2, Ibu Dirgahayu Lontoh kolom 3, dan Remaja Trifena Turangan anggota jemaat kolom 1.
Diketahui, sejak Rabu (13/07) Jemaat dan Masyarakat Kelurahan Rurukan Satu telah membuka rangkaian kegiatan 17-an ini dengan ibadah antar denominasi gereja yang ada di Kelurahan tersebut, serta menggelar lomba Junjung Loto, Lari Kelereng dan pertandingan Bola Voli.
Sedang untuk detik-detik Proklamasi, Jemaat dan Masyarakat Kelurahan Rurukan Satu melaksanakannya di WIsata ALam Puncak Rurukan pada Rabu (17/08) pukul 10,00 Wita. “Usai kegiatan itu, seluruh masyarakat mengadakan jamuan kasih bersama di masing-masing lingkungan. Pada pukul 18.00 Wita, kami melanjutkan dengan Lomba Donci Lama dan Mah’zani,” terang Lurah Rurukan Satu Sedonia Marly Palit, SPi, MM kepada gmim.or.id.
(Penulis dan Foto; Frangki Noldy Lontaan. Editor: Pdt. Janny Ch. Rende, M.Th)
