GMIM.or.id – Puji Syukur kepada Tuhan. Itulah kalimat pertama yang diucapkan Ketua BPMS GMIM Pdt. DR. Henny William Booth Sumakul saat memberikan kesaksian sehubungan dengan Hari Ulang Tahunnya yang ke – 55. Dalam kesaksiannya, Pdt. Sumakul mengatakan, “Sampai hari ini tetap bersyukur karena boleh menikmati nafas kehidupan, menikmati anugerah yang Tuhan berikan. Angka 55 menunjukkan kekokohan, diputar atau dibaca dari belakang tetap menunjukkan angka 55, yang artinya tetap kokoh dalam melaksanakan mandat yang Tuhan berikan, yaitu sebagai kepala keluarga dan mandat sebagai Ketua BPMS untuk melakukan kehendak Tuhan, bukan kehendak siapa-siapa. Sebagai Ketua BPMS banyak beban yang harus saya pikul, itulah kesulitan saya. Tetapi saya juga menikmati “sinode”nya, berjalan bersama.”
Lewat ungkapan sukacita mewakili BPMS, Pdt. Hendry C.M. Runtuwene, S.Th, M.Si mengatakan: “Momentum hari ulang tahun, adalah dimana kita berada dalam kekinian dan melihat masa depan. Merefleksikan masa hidup yang telah dijalani, dan yang akan dilakukan hari ini, dan apa yang mau diwujudkan di masa depan. Usia itu ibarat sebuah lilin, semakin dia menyala, maka batang lilin itu akan semakin melebur, dan akhirnya habislah batang lilin itu. Keyakinan dalam kehidupan kekristenan, dalam kehidupan seorang insan yang bernama Pdt. DR. Henny William Booth Sumakul, itu pula yang mau dia jalani dan lakukan, untuk menjadikan dirinya ibarat sebuah lilin, yang terus menyala dan mau menyala sampai pada sumbu penghabisan. Memberi terang sesuai kemampuan yang Tuhan telah karuniakan kepada dia.”
Ibadah syukur HUT yang dilaksanakan pada Selasa 20 Januari 2015 pukul 13.00 Wita bertempat di rumah dinas Ketua BPMS tersebut dipimpin oleh Pdt. Arthur Reinhard Rumengan, M.Teol, M.Pd.K
Dalam ibadah ini hadir pula jajaran BMPS GMIM, Sekretaris Departement, Ketua BPMJ dan Ketua BPMW se-GMIM, pengurus lembaga dan yayasan GMIM, beserta undangan lainnya.
(Penulis: Frangki Noldy Lontaan) (Foto: Frangki Noldy Lontaan) (Editor: Pdt. Janny Ch. Rende, M.Th)
