KPA Sinode GMIM Kunjungi Korban Bencana Bitung

0
992

gmim.or.id – Selasa (14/02), Komisi Pelayanan Anak Sinode GMIM melaksanakan perkunjungan dan pelayanan ibadah kepada anak sekolah minggu dan orang tua yang terdampak banjir dan tanah longsor di Jemaat Sion Tandurusa dan Efrata Aertembaga Bitung.

Assisten Bendahara KPA Sinode GMIM Pnt. Michael Mait, SKom mengatakan, fungsi gereja sebagai satu komunitas yang terdiri dari berbagai unsur dan latarbelakang yang berbeda-beda tetapi satu dalam komunitas yang tidak jemu-jemu berbuat baik, diwujudkan dalam kebersamaan jemaat untuk berbuat baik dan bertolong-tolongan. “Fungsi inilah yang menggerakan jajaran KPA Sinode GMIM bersama keluarga untuk membantu. Khususnya kepada anak sekolah minggu yang terdampak banjir dan tanah longsor di Bitung. Kami memberikan bantuan berupa 200 kotak makanan siap saji, 20 baki telur, 18 kantung beras, 5 kaleng biskuit Khong Guan, 10 dos Supermi, Pampers anak 15 lusin, 7 dos coklat, buku renungan anak. Keseluruhannya merupakan partisipasi KPAS GMIM bersama keluarga,” terang Mait.

Lewat bentuk kegiatan dari KPA Sinode GMIM ini, lanjut Mait diharapkan Jemaat dan Wilayah untuk melakukan hal yang sama, sebagai bentuk peduli sesama.”Kami juga melaksanakan  ibadah bersama dengan tema Yesus sebagai penolong, serta doa untuk memberi penguatan agar anak mengalami pemulihan dari trauma bencana tersebut,” ungkap Mait. mah dari anak sekolah minggu yang terkena banjir dan tanah longsor.

Dalam kesempatan itu, KPA Sinode GMIM bersama keluarga  menyempatkan diri ke RS Manembo-bembo untuk menjenguk  anggota jemaat GMIM Sion Tandurusa yang sedang dirawat dan dalam proses pemulihan, yakni anak sekolah minggu Jacklin Kaluara (7 tahun) dan Ibu Yonitje Bulandala (43 tahun), dimana keduanya sempat tertimbun tanah longsor sekitar 1,5 jam saat banjir dan tanah longsor terjadi.

(Penulis: Frangki Noldy Lontaan. Editor: Pdt. Janny Ch. Rende, M.Th)