MTPJ 10 – 16 Desember 2017 Minggu Adven 2

0
3599

TEMA BULANAN : “Berkarya dalam Penantian”
TEMA MINGGUAN : “Persiapkanlah Jalan Bagi Tuhan”
Bahan Alkitab : Yesaya 40:1-11
ALASAN PEMILIHAN TEMA

Kalender Gerejawi sekarang ini berada pada penghayatan minggu “adven” yang ke-2. Dalam kamus Alkitab A Dictionary of the Bible, kata “adven” merupakan suatu terjemahan alternatif dari kata Yunani “Parousia” disamping kedatangan Kristus sebagai hakim dunia ini pada akhir zaman (band, Matius 24:39) kemu-dian gereja menganggap kehidupan Yesus dalam inkarnasi seba-gai kedatangan yang pertama. Kedatangan yang kedua akan ter-jadi dimasa depan. Jadi pemaknaan minggu adven menunjuk pada persiapan menyongsong hari natal dan penghakiman terakhir.

Berada dalam suasana persiapan menyongsong natal, biasanya orang disibukan dengan berbagai aktifitas dimana intensitas kerja dapat dikatakan lebih disebanding dengan hari-hari yang lain Diminggu-minggu adven orang Kristen mulai kerja ekstra dengan alas an untuk memenuhi berbagai kebutuhan dihari natal. Pada akhirnya persiapan itu hanya terfokus pada persiapan materi sementara ketentraman, ketenangan, keda-maian, dalam hal ini kebutuhan rohani diabaikan. Sehubungan dengan program gereja diminggu advent kedua yang secara sinodal sedang berada pada proses peneguhan pelayan khusus. Diteguhkannya pelayan khusus dikandung maksud hendak mengerjakan pelayanan gereja supaya gereja/jemaat bertumbuh dan berkembang bahkan semakin giat dalam memberitakan kabar baik. Karena itu tema “Persiapkan Jalan Bagi Tuhan” dipilih dalam rangka mengantar orang percaya untuk memahami dengan benar bentuk persiapan yang harus dilakukan dalam merayakan hari Natal sehingga merayakan Natal Yesus Kristus memberi arti bahwa kita telah siap menyambut kedatangan-Nya kembali.

PEMBAHASAN TEMATIS
Pembahasan Teks Alkitab (Exegese)

Menurut Alkitab, nabi adalah orang yang dipanggil untuk berbicara atas nama Tuhan dan menyampaikan pesan-Nya kepada umat. Para nabi tidak sekedar menubuatkan masa depan tetapi mencermati apa yang terjadi ditengah umat dan menyampaikan pesan Allah.

Yesaya 40:1-11 adalah salah satu bagian dari pasal 40-55 yang berisi kata-kata nabi tentang penghiburan dan pengharapan bagi umat Allah yang berada dalam pembuangan di Babel. Raja Koresh dari Persia dipakai Allah mengalahkan Babel dan  dia juga yang mengizinkan orang Yehuda pulang membangun kembali Yerusalem dan Bait Allah (pasal 44:28, 45:13) Tuhan memilih Israel dan membebaskan mereka dari pembuangan, dengan demikian bangsa-bangsa lain melihat bahwa Allahnya bangsa Yehuda lebih berkuasa dan lebih kuat dari ilahilah mereka. Dari pembacaan ini ada beberapa seruan yang disampaikan oleh Nabi Yesaya: Penghiburan bagi umat Tuhan bahwa masa hukuman sudah berakhir, (ayat 1,2), Allah akan mengampuni dan memulihkan.

Panggilan mempersiapkan jalan bagi pemulangan umat dari tempat pembuangan. Gambarannya adalah arak arakkan kemenangan dari Allah bersama umat-Nya yang memuncak pada penyataan kemuliaan Allah yang disaksikan oleh seluruh Umat. (ayat 3-5) (bandingkan dengan seruan Yohanes Pembaptis); Menyadarkan manusia dalam kefanaan yang digambarkan seperti rumput dan bunga tetapi Firman Tuhan kekal adanya. (ayat 6-8)

Menyaringkan suara sebagai pembawa berita Kabar Baik dan mengagungkan Allah sebagai Gembala umat. Dengan demikian gambaran seruan Nabi Yesaya memberi pemahaman bahwa bangsa Yehuda kembali ke Yerusalem yang disebut Sion kota Allah, melalui suatu proses pemurnian yang mereka alami akibat ketidak taatan, Allah yang Maha Kudus menjadikan mereka satu bangsa, Imamat yang kudus dan murni serta akan kembali mendiami Sion (ayat 9-11).

Makna dan Implikasi Firman

Gereja adalah suatu persekutuan orang kudus yang disucikan oleh Allah di dalam Yesus Kristus dengan demikian Gereja sesungguhnya adalah gereja yang mau melaksanakan tugas panggilan dan amanat Yesus Kristus yang bukan sekedar dipahami, Dia hadir dalam Inkarnasi menjadi Anak Manusia tetapi karya-Nya nyata dalam kemuliaan memberi keselamatan bagi orang percaya. Dalam keyakinan inilah kita hendak mempersiapkan diri dalam penghayatan menyongsong Natal Yesus Kristus sekaligus penghayatan ini mengantar kita mewu-judkan kesiapan menantikan kedatangan-Nya kembali.

Di minggu adven ke-2 ini kita diajak memahami nubuatan nabi Yesaya bagi bangsa Yehuda bahwa proses pembuangan adalah suatu proses pemurnian untuk menunjukkan ketaatan pada Tuhan Allah yang kudus sehingga dalam kasih-Nya me-reka dibebaskan dan diselamatkan dari pembuangan. Sebagai umat kawanan domba Allah maka sebagai gereja kita harus konsisten dengan Iman percaya kepada-Nya bahwa Dia yang telah lahir di dunia ini adalah Yesus Kristus yang dating membawa kedamaian, ketentraman, ketenangan. Konsisten berarti kita tetap taat dan setia sambil mengambil bagian untuk memberitakan “Kabar Baik” yaitu Yesus Kristus .

Dalam hubungan dengan pelayanan Gereja maka sebagai orang percaya termasuk di dalamnya pelayan khusus yang hendak melanjutkan pelayanan Gereja milikilah komitmen bahwa keterpanggilan dalam pelayanan adalah terus mem-beritakan kabar baik yaitu memberi pertolongan dalam tugas penggem-balaan dan pengajaran yang benar, menghimpunkan serta menuntun dalam persekutuan, menyampaikan kebenaran Firman Tuhan yang adalah Yess Kristus itu sendiri yang juga disebut sebagai Gembala Agung. Dengan demikian berita penghiburan, pembebasan dalam kepastian kehidupan yang diselamatkan menjadi bagian semua orang percaya. 

PERTANYAAN UNTUK DISKUSI:

  1. Apa yang dimaksud dengan persiapkanlah jalan bagi Tuhan dan mengapa perkataan ini disampaikan menurut pem-bacaan Yesaya 40:1-11?
  2. Bagaimana tindakan kita sebagai gereja menghadapi pergumulan dalam jemaat dan masyarakat di hubungkan dengan pembacaan ini.? 

NAS PEMBIMBING: Matius 3:2-3 

POKOK-POKOK DOA

  • Jemaat yang ada dalam persiapan/menyongsong Natal Yesus Kristus supaya jangan terjebak pada persiapan materi saja
  • Kehadiran Gereja supaya tetap pada jati diri yang memuliakan Tuhan dan melalui pemilihan dan peneguhan Pelayan Khusus yang baru gereja terus memberitakan kebenaran Firman.
  • Kerjasama Pemerintah dan Gereja kiranya mengantar semua orang melihat Kuasa Allah yang besar pada manusia dan alam ciptaan-Nya. 

TATA IBADAH YANG DIUSULKAN : HARI MINGGU ADVEN KE-2 

NYANYIAN YANG DIUSULKAN

Persiapan:  KJ No. 84 Ya Yesus, Dikau Kurindukan

Ses Nas Pembimbing : KJ No. 85 Kusongsong Bagaimana

HukumTuhan: KJ No 51 Kitab Suci Hartaku

Ses Pengakuan Dosa: NKB No 14 Jadilah Tuhan Kehendakmu

Ses Berita Anugerah Allah: NKB No 51 Hiburkanlah, Hiburkan Umat-Ku.

Persembahan: NKB No 126 Tuhan Memanggilmu.

Nyanyian Penutup: KJ No 76 Kau Yang Lama dinantikan. 

ATRIBUT:

Warna dasar biru muda dengan simbol empat buah lilin berwarna ungu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here