gmim.or.id – Minggu (19/03) Maret pukul 09.00 Wita, Penataran Dasar Guru Sekolah Minggu (PDGSM) Wilayah Kawangkoan Satu resmi berakhir dan ditutup dengan ibadah pengutusan peserta dalam rangkaian ibadah minggu pagi jemaat Eben Haezar Talikuran.
Ketua BPMJ Eben Haezar Talikuran Pdt. Rachel Ryorita Suru-Mare, STh mengatakan, selaku tuan rumah pelaksana PDGSM, jemaat boleh berbangga dipercayakan sebagai pelaksana tanggung jawab terhadap pelayanan anak sekolah minggu.
“Kami sangat berterima kasih boleh dipercayakan menjadi pelaksana program Wilayah Kawangkoan Satu. Ini adalah tanggung jawab pelayanan untuk kategorial anak. Kegiatan ini sangat penting, karena pada dasarnya untuk mempersiapkan para pelayan anak (guru sekolah minggu) untuk dilengkapi dan memperlengkapi diri dalam rangka melayani pekerjaan Tuhan, secara khusus kepada anak –anak,” ungkapnya.
Ia berharap, seluruh peserta PDGSM menjabarkan seluruh materi yang didapat selama 3 (tiga) hari pelaksanaan pelatihan dalam pelayanan serta membantu tugas Kompelka Anak di masing-masing jemaat. “Tidak semudah membalik telapak tangan. Ini ‘kan mau mengajarkan hal-hal yang sangat mendasar, yang Alkitabiah kepada anak-anak. Dari sinilah mereka harus diajar, dengan sendirinya bagaimana mereka bertumbuh dalam iman ketika anak-anak ini akan dibekali, diperlengkapi mulai dari sekolah minggu dan seterusnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua KPA Wilayah Kawangkoan Satu Pnt. Leslie Sarajar mengatakan, dalam waktu dekat PDGSM Wilayah Kawangkoan Satu akan digelar kembali di Jemaat Kinamang Kiawa. “Untuk mengakomodir calon dan guru sekolah minggu yang belum sempat mengikuti PDGSM di Jemaat Eben Haezar Talikuran,” ungkap penanggung jawab Bidang Ormensprit KPA Sinode GMIM itu.
(Penulis dan Foto: Frangki Noldy Lontaan. Editor: Pdt. Janny Ch. Rende, M.Th)