Berjaga dan Waspadalah Terhadap Ketamakan Lukas 12 : 14 – 15
Tanggapan Yesus mengenai permintaan dari seorang untuk pengantara bagi mereka tentang pembagian warisan dari dua orang kaya; kata Yesus; siapakah yang telah mengangkat Aku menjadi hakim atau pengantara atas kamu? Yesus dengan tegas mengingatkan mereka tentang bahaya “ketamakan”. Ketamakan dalam bahasa Yunani Pleonexia secara harafia berarti kehausan untuk memiliki lebih banyak. Secara asasi kata itu berarti penonjolan diri yang lalim dalam soal milik, yang sering dihubungkan dengan mengejar kekayaan sebagai penyembahan berhala.
Rupanya kedua saudara ini berusaha mengejar kekayaan, sehingga Yesus menasehatkan mereka untuk berjaga-jaga dan waspada terhadap bahaya ketamakan. Yesus ingin mereka mau memahami bahwa memiliki kekayaan tidak dilarang tetapi bagaimana mereka memahami kekayaan itu sebagai anugerah Tuhan bukan untuk kepentingan diri sendiri tetapi juga berbagai bagi orang lain. Dengan kata lain kaya harta juga kaya kasih. Karena ada begitu banyak orang yang bersenang-senang dengan kekayaan sekalipun kadang didapati ada yang karena korupsi, mencuri, bahkan dapat melalui cara-cara yang tidak berkenan kepada Tuhan. Sebagai bagian dari keluarga Kristen marilah kita menggunakan segala harta milik kita untuk hormat dan kemuliaan nama Tuhan. Amin.
Doa: Ya Tuhan, Engkaulah sumber segala-galanya dalam hidup ini, ajarlah kami selalu mengucap syukur dalam segala hal agar kami dapat memahami bahwa kekayaan dalam bentuk apapun adalah anugerah-Mu yang harus kami bagikan juga kepada sesama kami, dalam nama-Mu kami berdoa. Amin.
