Merasa Tidak Layak
Lukas 15:21
Terkadang kita takut mengakui kesalahan dan merasa malu mengakui kelemahan dan kekurangan karena jangan-jangan kita dianggap bodoh atau tidak tahu apa-apa sehingga akan dihindari oleh siapa saja.
Bacaan hari ini adalah sebuah pengakuan dengan tulus ikhlas akan kekurangan, kelemahan, kekeliruan, kesalahan dan dosa, dan merasa tidak layak dihadapan Bapa di sorga akan mendatangkan simpati. Merasa tidak layak seperti sebuah pintu yang terbuka untuk mengalirkan pengampunan Allah. Merasa tidak layak adalah bagai bilik yang bersebelahan erat dengan penyerahan ihlas pada kasih karunia Allah. Sikap ini dengan sendirinya menjauhkan diri dari kesombongan dan kekerasan hati. Anak yang bungsu ini insyaf benar bahwa ia tidak pantas disebut sebagai anak bapa, karena telah menyakiti hati dan mengecewakan bapanya.
Keluarga Kristen, kita diingatkan untuk berani berkata ya saya telah berdosa dan tidak layak dihadapan Tuhan serta siap menerima kenyataan yang pahit sekalipun. Bahkan rela dan ihlas dijadikan apapun sebagaimana pengakuan si anak bungsu yang menyadari kesalahannya. Marilah kita datang kepada Tuhan Yesus untuk terus menerima anugerah Allah. Amin.
Doa: Ya Bapa inilah kami yang datang kepada–Mu. Terimalah kami sebagai anak-anak-Mu dalam kasih sayang-Mu. Mampukan kami untuk selalu rendah hati dan dalam kesederhanaan dihadapan–Mu. Amin.
