Ujian Keikhlasan

2 Korintus 8:8

Bunda Teressa mengatakan kalimat indah penuh makna ini: Berikan tanganmu untuk melayani dan berikan hatimu untuk mengasihi. Melayani dan Mengasihi adalah dua sikap hidup mendasar dari orang percaya yang harus dipelihara.

Rasul Paulus mengajarkan tentang melayani harus dengan kerelaan/keikhlasan. Motif pelayanan harus jelas karena rasa simpati dan empati. Muncul dari dalam hati yang tulus penuh belas kasihan dan karena itu pasti dilakukan dengan sungguh-sungguh dan tidak karena terpaksa atau untuk mencari keuntungan.

Marilah kita menguji keikhlasan hati kita; jika dengan memberi kita berharap mendapatkan balasan dan penghargaan dari yang menerima bantuan berarti kita tidak tulus. Apalagi jika kita suka memamerkan kebaikan kita supaya dikenal dan mendapatkan pujian. Itu berarti kita tidak lulus ujian keikhlasan kasih.

Keluarga Kristen adalah tempat yang pertama dan yang terbaik untuk membangun dan mengembangkan cara hidup yang ikhlas atau tulus; yaitu sikap hidup yang mau memberi tanpa berharap menerima balasan.

Semoga firman Tuhan ini akan terus dipraktekkan dalam kehidupan setiap hari. Amin.

Doa:    Ya Tuhan, berkati hati kami untuk selalu mengasihi dengan tulus dan ringankan tangan kami untuk melayani dengan keikhlasan. Amin.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top