Keselamatan dalam Keutuhan Kehidupan
Yohanes 6:56–57
Di beberapa kalangan Kristen sangat meyakini bahwa keselamatan pada kematian seseorang hanya roh saja, sedangkan tubuh akan binasa. Itupun nanti terjadi pada waktu Tuhan Yesus datang kembali. Tetapi bila kita memberi perhatian pada keselamatan tubuh dan roh, maka ini akan menjadi perdebatan teoritis yang amat panjang dan dalam, bahkan membingungkan yang mungkin dapat mengganggu kestabilan iman kita.
Akan tetapi, Firman Tuhan kali ini menyatakan sebuah keselamatan hidup yang utuh. Kalimat “barang siapa makan tubuh-Ku” menunjukkan keselamatan dari Kristus, kemudian kalimat “tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia” menunjukkan keutuhan kehidupan Yesus dan keutuhan kehidupan kita.
Oleh karena itu, keselamatan dalam konsep berpikir Yohanes ialah keselamatan dalam keutuhan kehidupan kita karena Tuhan Yesus dan keselamatan ini bukan nanti pada waktu kedatangan Tuhan Yesus kembali, melainkan sejak sekarang ini. Karena janji keselamatan oleh Tuhan Yesus sudah berlaku sejak dahulu, sekarang dan selama-lamanya.
Selain itu, keselamatan dalam keutuhan kehidupan merupakan karya Allah yang mengajak kita sebagai keluarga Kristen untuk mempraktikkan keselamatan itu dalam keutuhan hidup pribadi kita dan juga keutuhan hidup sesama kita, agar semua orang dapat menikmati keselamatan dalam keutuhan karya Allah yang besar. Amin.
Doa: Terima kasih ya Tuhan, karena Engkau telah berkarya dalam kehidupan kami dalam keutuhan kuasa-Mu. Bimbing kami Tuhan supaya kami dapat mempraktikkan keselamatan itu untu k kemuliaan nama-Mu. Amin.