Dibebani Supaya ada Keseimbangan
2 Korintus 8:13
Mendengar kata beban, hampir semua orang tidak suka. Kenapa? karena beban adalah sesuatu yang berat, yang harus dipikul dalam suatu perjalanan. Beban, bisa berarti juga tanggung jawab. Sedangkan beban sendiri kita sulit bahkan tidak mau untuk memikul atau melaksanakannya, apalagi kalau diberi tanggung jawab untuk memikul beban atau tanggung jawab orang lain. Kita pasti berpikir berulang-ulang untuk melaku-kannya.
Paulus menasehati dan mendorong jemaat Korintus untuk menanggung beban orang lain. Dan baginya kalau jemaat dibebani bukanlah supaya orang-orang lain mendapat keri-nganan, atau supaya orang lain mengabaikan tanggung jawabnya sendiri, tetapi supaya ada keseimbangan. Maksudnya supaya tidak ada yang kelebihan sementara yang lain mengalami kekurangan.
Sebagai keluarga Kristen, kita berhadapan dengan suatu realita di sekitar kita yang sangat memprihatinkan. Ada keluarga yang tidak dapat mencukupkan kebutuhan makan dan minum mereka. Ada yang tidak dapat menyekolahkan anak, dan tidak sedikit yang sedang mengalami sakit dan penyakit karena ketiadaan ongkos untuk berobat. Belum lagi dengan berbagai masalah sosial lainnya termasuk masalah lingkungan hidup. Terhadap semua ini, janganlah kita terbebani dan tidak mau menerima itu sebagai bagian tanggung jawab kita terhadap orang lain. Mari kita bantu mereka supaya ada keseimbangan. Amin.
Doa: Tuhan Yesus, banyaklah berkat yang Kau karuniakan bagi kami, tidak semata-mata dalam bentuk harta, tapi juga penge-tahuan, keterampilan, kepedulian, rasa, waktu dan kesempatan serta kesehatan. Tolonglah kami untuk menggunakannya untuk menolong orang lain supaya ada keseimbangan. Amin.