Menyambut Kerajaan Allah Seperti Anak Kecil
Markus 10:15
Hal yang normal bagi manusia bila seiring dengan bertambahnya usia seseorang, ia akan makin meninggalkan pola pikir yang dipan-dangnya sebagai pola pikir kanak-kanak. Ini yang disebut dengan proses pendewasaan. Tetapi harus diakui, ada hal-hal tertentu yang dimiliki anak-anak yang makin sulit dilakukan ketika seseorang bertambah dewasa. Misalnya, kekuatan untuk menerima dan meya-kini sesuatu yang supranatural. Pada masa kanak-kanak, kita akan lebih mudah menerima bahwa hal-hal ajaib dapat terjadi dalam kehidupan ini. Mungkin orang dewasa akan mengatakan bahwa hal itu dikarenakan imajinasi anak-anak yang tinggi, namun harus diakui bahwa banyak orang dewasa tidak lagi dapat menerima hal-hal tersebut karena orang dewasa telah lebih banyak diken-dalikan oleh rasionya.
Dalam hidup sebagai orang percaya, tak jarang orang dewasa lebih banyak bersandar kepada kekuatan diri sendiri atau bangga atas kebaikan-kebaikannya dan lupa untuk bersandar kepada anugerah dan kebaikan Tuhan. Anak-anak tidaklah demikian. Mereka belajar bersandar pada anugerah Tuhan dan kebaikan-Nya untuk menjalani kehidupan mereka. Dan itulah cara yang dikehendaki Yesus untuk menyambut Kerajaan Allah. Amin.
Doa: Tuhan Allah, tolonglah kami menyambut Kerajaan-Mu dengan bersandar sepenuhnya kepada anugerah dan kebaikan-Mu saja. Amin.