RHK Kamis, 28 Februari 2013

0
1286

Tidak Takut Gertakan Gigi

Kisah Para Rasul 7 : 54 – 57

Upaya pemberitaan Injil tidaklah berlangsung dengan mulus, tetapi diperhadapkan dengan berbagai tantangan. Hai itu terjadi dalam perjalanan sejarah gereja, mulai dari gereja mula-mula, dan juga sampai sekarang. Ketika Stefanus member kesaksian tentang Yesus sebagai orang yang benar, maka ia mendapat perlawanan dari orang-orang Yahudi, terutama para Mahkamah Agama. Mereka menyambut dia dengan “Gertakan Gigi”, artinya bahwa mereka mengancam dia. Gertakan gigi dari Mahkamah Agama tidaklah mendatangkan ketakutan bagi Stefanus, tetapi dia yang penuh dengan Roh Kudus, justru melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah, lalu memberi kesaksian: Sungguh aku melihat langit terbuka dan Anak manusia berdiri di sebelah kanan Allah. Kesaksiannya itu mendatangkan amarah bagi banyak orang, tetapi dia tidak takut.

Sebagai keluarga Kristen kita diingatkan bahwa upaya pemberitaan Injill haruslah dilanjut-lanjutkan. Kita tidak perlu takut dengan segala bentuk ancaman yang datang. Belajar dari Stefanus, kita harus memiliki keberanian bersaksi dengan mengandalkan kuasa Roh Kudus. Dengan adanya kuasa Roh Kudus kita diberikan kemampuan untuk bersaksi dan melihat kemuliaan Allah. Amin

Doa : Ya Bapa, anugerahkanlah Roh Kudus-Mu bagi kami, sehingga kami tidak takut untuk bersaksi di manapun kami berada demi kemuliaan nama-Mu. Amin

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here