RHK Kamis, 29 September 2016

0
1606

Batu Penjuru yang Mahal 

1 Petrus 2:6

            Nubuatan Yesaya 28:16 dipakai oleh rasul Petrus untuk menjelaskan siapa Yesus Kristus itu. Dialah ‘batu yang terpilih, batu penjuru yang mahal’. Dialah batu dasar, patokan dan ukuran. Artinya Kristuslah yang dijadikan dasar, patokan untuk menentukan mana yang benar, mana yang salah. Di dalam Kristus kita temukan dasar etika Kristen, yaitu ukuran untuk menentukan mana yang baik, yang boleh dan yang tidak boleh dilakukan; mana yang boleh dan yang tidak boleh diucapkan. Sebagai batu penjuru, dari Kristus-lah kita akan menemukan arah kehidupan yang benar dan yang salah.

Dalam perjumpaan dengan sesama, kita terkadang tidak tahu bagaimana nenilai dan menghargai sesama secara Kristen, karena kita tidak punya patokan Kristen. Orang yang belajar dan mengikuti cara Yesus mengasihi dan melayani orang, akan nampak dari caranya ia berkomunikasi dengan sesamanya.

            Karena itu sebagai keluarga, datanglah kepada-Nya, sumber dari segala yang baik dan benar. Dari pada-Nya kita akan beroleh hidup yang bermakna dan berkelimpahan. Amin. 

Doa:  Tuhan, Engkaulah Batu Penjuru kami. Engkaulah yang mengarahkan kehidupan kami. Dari pada-Mu kami akan mengetahui mana yang benar dan yang salah ketika kami menilai sesuatu atau seseorang. Di dalam dan bersama-Mu, hidup kami akan tetap terarah. Terpujilah Engkau ya Tuhan,   Amin.