Rajin Berbuat Kebaikan Untuk Jadi Berkat
2 Tesalonika 3:13
Sebuah lagu Rohani Kristen yang dikarang oleh Pdt. D. Surbakti: Hidup Ini adalah Kesempatan. Marilah kita nyanyikan lagu ini, syairnya sebagai berikut: Hidup ini adalah kesempatan, hidup ini untuk melayani Tuhan, jangan sia-siakan apa yang Tuhan b’ri, hidup ini harus jadi berkat. Oh, Tuhan pakailah hidupku, selagi aku masih kuat, bila saatnya nanti, kutak berdaya lagi, hidup ini sudah jadi berkat. Barangkali inilah yang dimak-sudkan oleh Rasul Paulus bahwa ia menasihati kepada semua jemaat agar tidak jemu-jemu (nyandak pastiu), tidak kendor, tawar hati dan malas untuk bekerja. Sebaliknya melakukan hal yang benar (to do right) atau melakukan yang baik (to do well). Hal yang sama juga telah dikatakan kepada jemaat Galatia (6:9).
Berbuat hal-hal yang baik dan benar menjadi panggilan iman kristen dalam hidup berjemaat, bermasyarakat dan ber-bangsa. Tindakan yang tentu saja hanya didasarkan pada kuasa Roh Kudus atau hidup mengikuti keinginan Roh (menabur dalam Roh): kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan kesetiaan, kelemahlembutan dan penguasaan diri. (Galatia 5:22-23).
Melakukan hal-hal yang baik dalam kehidupan sosial seperti: saling menolong, bergotong royong/kerja bakti, tidak mengambil hak orang lain, menjaga keamanan dan ketertiban, dll. Sebagai warga negara berbuat baik/benar antara lain: membayar pajak dan kewajiban lainnya, serta menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang sampah di tempat yang benar. Marilah kita lakukan semuanya tanpa jemu-jemu ini sama seperti melaku-kannya untuk Tuhan, supaya kita boleh menjadi saluran berkat bagi orang lain. Amin.
Doa: Tuhan Yesus kami bertekad untuk tidak jemu-jemu dan tidak putus asa melakukan hal-hal yang baik dan benar bagi sesama, bangsa dan negara, sehingga hidup kami sungguh menjadi berkat Amin.