Firman Tuhan Pedoman Hidup
Kisah Para Rasul 1:15-16
Rasul Petrus bersaksi bahwa kitab suci selalu benar sebagai firman Allah. Orang modern begitu tertarik dengan teori-teori duniawi dan cenderung tidak suka membaca kitab suci, Alkitab. Kitab suci bukan hanya buku yang berwibawa melainkan Allah yang mau berbicara. Daud dipakai Tuhan untuk membicarakan Yudas yang akan datang ratusan tahun kemudian, dia menjadi pemimpin untuk menangkap Yesus. Dan hal itu terjadi, digenapi.
Hal ini menunjukkan bahwa Tuhan menguasai semua ruang dan waktu manusia, Dia adalah Tuhan yang tidak terbatas. Tetapi mengapa banyak orang tidak bersedia menemukan Tuhan dalam kitab suci? Mengapa begitu banyak orang mengabaikan kitab suci?. Kehidupan semua orang yang berada dalam sejarah dunia ini tidak pernah dapat menentukan nasib kehidupannya di hari-hari berikut-nya. Rasul Petrus menyakinkan kita bahwa mendengarkan Tuhan melalui Firman-Nya menunjukkan ketaatan dan rasa hormat kita kepada-Nya. Maka dengan demikian, kita diberi hikmat oleh Tuhan untuk mengantisipasi kehidupan dari masa depan bersama. Menjadi pemimpin mesti peka terhadap setiap perubahan dan keinginan yang membelokkan motivasinya, belajarlah dari Yudas dan Yesus. Yudas menjadi pemimpin penghianatan dan Yesus menjadi pemim-pin keselamatan. Kita mesti memilih menjadi pemimpin dalam ke-luarga sebagai apa dan seperti siapa? Jadikanlah Tuhan yang kita jumpai dalam kitab suci sebagai pemimpin keselamatan kehidupan kita, karena Tuhan tidak pernah mengkhianati kita meskipun kita selalu menghianati Tuhan. Amin.
Doa: Tuhan, kami selalu abai mencintai firman-Mu yang memim-pin hidup kami untuk mengambil keputusan menjalani hidup. Sering kami memilih jalan dan pemimpin kehidupan yang tidak tepat. Kami rindu agar Tuhan senantiasa memberikan hikmat supaya kami terus mencintai Firman-Mu dan menjadi orang yang bijaksana. Amin.
Praise the LORD