Ucapan Berbahagia Harus Dikabarkan
Matius 5:1-2
Dalam pembacaan kita hari ini dikatakan bahwa Yesus melihat orang banyak itu, naiklah Ia ke atas bukit dan setelah duduk mulailah Ia mengajar. Perkataan Yesus ini mengawali khotbah-Nya di atas bukit. Jelas bahwa kondisi saat Yesus mengajar bukanlah di satu gedung dengan berbagai per-lengkapan seperti adanya “sound system” dan lain-lain. Bagi Yesus, hal yang terpenting harus diajarkan dan dikabarkan kepada banyak orang mengenai hal berbahagia yang harus dilakukan oleh pengikut-Nya.
Ucapan berbahagialah yang diajarkan Yesus di saat Ia duduk di atas bukit bermakna bahwa pengajaran-Nya adalah sangat penting dan bersifat resmi. Cara Yesus mengajar menunjukkan ucapan yang penuh wibawa dan serius. Tentu ini diajarkan bagi mereka yang membuka isi hatinya dengan tulus ikhlas.
Oleh karena itu sebagai satu persekutuan keluarga, kita diingatkan untuk senantiasa memperhatikan apa yang dia-jarkan Tuhan lewat Firman-Nya. Tuhan Yesus telah membuka hati dan pikiran-Nya untuk memberikan kabar bahagia yang menebus dosa dan menyelamatkan kita yang percaya kepada-Nya. Amin.
Doa: Terima kasih Tuhan Yesus, Engkau telah mengajarkan kabar bahagia yang menyelamatkan kami. Tuntunlah kami untuk tetap setia mendengar dan melakukan pengajaran-Mu. Amin.