RHK Minggu, 4 Juni 2017

0
1872

Roh Kudus Memberi Keberanian

Kisah Para Rasul 2:14-16

Peristiwa Kebangkitan Yesus telah membaharui hidup para murid dan orang-orang yang percaya, tetapi Roh Kuduslah yang membuat mereka menjadi berani untuk bersaksi. Dalam bagian ayat-ayat ini Petrus berdiri dan dengan suara nyaring  berkata kepada mereka yang ikut menyaksikan peristiwa pencurahan Roh Kudus. Roh Kudus menjadi kekuatan yang mendorong mereka untuk berani tampi di depan orang-orang Yahudi (=Israel) yang hadir menyaksikan peristiwa pencurahan Roh Kudus di Yerusalem.

Rasa takut dari berbagai “ancaman” dapat saja membuat kita orang-orang percaya tidak berani menyuarakan kebenaran. Sebagai manusia, kita sering tergoda untuk menghitung untung ruginya ketika kita berhadapan dengan berbagai persoalan untuk berpihak kepada kebenaran atau tidak. Kita sering berdiam diri bahkan “berdusta” untuk sebuah kebenaran karena rasa takut atau tidak mau “terlibat atau dilibatkan” karena merasa terganggu. Kita begitu sibuk dengan diri sendiri bahkan ingin menyelamatkan diri sendiri.

Cerita Alkitab ini, kiranya mengingatkan kita sebagai pribadi atau keluarga untuk selalu sadar bahwa hidup kita bergantung kepada Tuhan dan tidak harus takut menghadapi berbagai persoalan hidup. Kita juga diajak untuk memiliki kepekaan terhadap berbagai persoalan, ketika kita diminta untuk berada dan bergumul dengan sesama kita yang mem-butuhkan pendampingan untuk memperjuangan kebenaran. Amin.

Doa: Ya Tuhan, terpujilah Engkau yang telah memberikan kami keberanian untuk dapat menjadi saksi-Mu memperjuangkan kebenaran di tengah-tengah kebenaran sekalipun kami harus berhadapan dengan berbagai ancaman kehidupan. Biarlah Roh-Mu terus “menyala” dalam hati sanubari kami untuk menjadi alat kesaksian-Mu di mana pun kami berada. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here