Allah Menciptakan Zaman Baru
Kejadian 1:1-2
Meski kita sudah berada di hari pertama Minggu pertama atau sesudah seminggu merayakan Tahun baru namun suasana Tahun baru masih terasa disekitar kita. Hal itu masih nampak dalam setiap penjumpaan dengan jabat-tangan diiringi ucapan selamat Tahun Baru. Dan disadari meski pesan-pesan iman sudah bergaung ditelinga kita namun tidak jarang era baru yang terpampang dihadapan kita belum seluruhnya dipastikan dalam perjalanan hidup kita termasuk keluarga. Situasi itu terjadi karena manusia lemah apalagi diperhadapkan dengan penguasaan kemajuan teknologi dalam pengelolaan alam ciptaan Allah yang tidak semuanya berdampak positif dalam kehidupan manusia.
Bacaan kita mengedepankan tentang permulaan ciptaan Allah yaitu langit dan bumi. Ciptaan Allah itu menggambarkan suatu permulaan baru atau zaman baru di tengah kondisi bumi yang belum berbentuk atau kosong yang diselimuti dengan suasana gelap gulita menutupi samudera raya. Kondisi itu mengingatkan bahwa: apapun yang terjadi, pegangan yang utama (permulaan) dalam kehidupan di zaman baru adalah Allah sendiri. Sebab Dialah yang menganugerahkan era baru “Yang pada mulanya menciptakan langit dan bumi”.
Kitapun sebagai satu persekutuan keluarga bersyukur atas anugerah Allah di tahun baru ini. Dan kita terus mengimani bahwa Ia adalah pelindung kita dalam kondisi apapun termasuk di kemajuan zaman ini. Amin.
Doa: Tuhan kami bersukur atas tahun baru yang Kau anugerah-kan bagi kami sekeluarga. Ajarlah kami untuk tetap tekun beriman kepada-Mu dan mengandalkan perlindungan dan pemeliharaan-Mu di tengah kemajuan teknologi zaman post modern ini. Amin.