KASIH KARUNIA
1 Korintus 15:16-18
Media cetak dan media elektronik semakin sering menampilkan berita utama yang terkait dengan kemiskinan dan kemelaratan, tindakan kejahatan, korupsi, bencana alam, perang dan beragam berita miris menyangkut kehidupan anak-anak manusia. Berita-berita menyangkut penganiayaan, pembunuhan, penipuan, dan segala macam tindakan para pelaku kejahatan setiap hari memenuhi halaman-halaman berita utama atau melalui siaran radio dan televisi. Tindakan pelaku kejahatan merajalela di seluruh penjuru bumi dan itu disaksikan oleh semua kalangan. Ketika hal-hal itu terjadi maka banyak orang menjadi gelisah dan takut. Kenapa hal itu terjadi? Kenyataan di atas seperti hendak menggugat Allah yang berlimpah dengan kasih karunia-Nya. Kita dapat bertanya apabila Allah berlimpah dengan kasih karunia kenapa hal-hal itu terjadi? Tentu kita tidak dapat menggugat atau menghakimi si pelaku kejahatan karena pada dasarnya manusia dapat membuat pilihan untuk melakukan yang baik dan menolak yang jahat.
Yang terutama bagi kita adalah menyadari bahwa kita sendiri adalah saluran di mana berkat Allah yang melimpah itu mengalir bagi kita umat manusia dan segenap ciptaan. Orang yang membuat pilihan untuk menjadi berkat dan menjadi perpanjangan tangan Allah adalah “aktor” penentu bagi gereja dalam mengemban misi membawa keselamatan bagi dunia. Dan melalui cara itu maka Allah akan dipandang sebagai sumber selamat dan kita sebagai gereja menjadi teladan dalam melakukan kebaikan karena kasih karunia Allah telah menyelamatkan kita. Amin.
Doa : Tuhan, jadikanlah kami anak-anakMu yang dapat membawa misi keselamatan bagi keluarga, jemaat dan masyarakat. Dengan pertolongan-Mu kami dapat hadir menjadi pembawa damai dan kasih karunia-Mu. Amin