Kasih Tuhan Tak Terbatas
Kidung Agung 1:5
Aneka warna adalah gambaran kekayaan ciptaan Tuhan. Warna hitam melambangkan pertumbuhan dan kesuburan. Contoh “Rambut hitam” namun warna hitam dapat juga menunjuk pada simbol duka tergantung sudut pandang masing-masing. Pengakuan gadis desa dalam pembacaan ini, dia hitam tapi cantik (hitacan). Terkadang cara pandang manusia terarah pada hal yang lahiriah. Kualitas hidup manusia bukan ditentukan oleh warna kulit hitam, kuning lansat atau putih. Percaya diri seorang gadis desa, memang dia hitam sebagaimana pengakuannya. Bahkan ia gambarkan keadaannya seperti “kemah orang Kedar”, tirai-tirai orang Salma. Artinya status sosialnya sangat rendah, namun semangatnya tak pudar sekalipun untuk menggapai pemuda pujaannya di kota. Penampilan secara lahiriah penting namun yang lebih penting penampilan batiniah. Cantik dan ganteng bukan terletak pada hal yang kelihatan tapi ada dalam hati. Tuhan tidak membeda-bedakan cinta kasih-Nya kepada warna kulit tertentu, semua dikasihi-Nya. Membangun daya tarik hidup bukan pada kegagahan fisik, melainkan kekayaan rohani karena itulah yang berkenan dihadirat Tuhan. Amin.
Doa: Tuhan tanamkan dalam hidup kami hal yang bersifat batinia sehingga tidak terjebak pada keangkuhan dan kesombongan. Amin.