RHK Sabtu, 11 Maret 2017

0
1328

Menabur Kasih Menuai Sukacita

Yesaya 50:11

          Ada peribahasa yang mengatakan, “siapa menabur angin akan menuai badai, siapa menabur kejahatan akan menuai penghukuman”. Ungkapan ini hendak mengingatkan kita sebagai orang percaya untuk punya sikap kehati-hatian dalam bertindak, sebab apa yang ditabur itu juga yang akan dituai. Bila kita menabur kebaikan dan ketaatan, maka kita akan menuai sukacita dan kegembiraan, sebaiknya bila menabur kejahatan atau “nyala api”, maka kita akan termakan oleh nyala api tersebut. Hal itu juga yang dikatakan dalam bacaan Firman di saat ini, bahwa orang yang menabur apa yang jahat akan menuai kebinasaan.

          Ketka hari ini juga sebagai bangsa Indonesia kita boleh memperingati Hari Supersemar, kita juga diingatkan untuk tetap punya semangat perjuangan yang tak kunjung henti demi mengisi alam kemerdekaan ini. Sebagai keluarga Kristen, kita akan mengisi hari-hari kehidupan ini dengan melakukan apa yang baik. Kita menabur benih-benih kasih, damai dan sukacita dalam ketaatan kepada Tuhan, maka kita percaya suatu waktu kelak kita akan menuai dengan sorak-sorai, oleh karena kita melakukan apa yang berkenan kepada Tuhan. Inilah wujud keterpanggilan kita untuk menjadi hamba yang taat, taat mendengar Firman-Nya dan melakukan Firman itu dalam kehidupan sehari-hari. Amin.

Doa:  Tuhan, mampukan kami untuk menabur kebaikan dalam hidup ini, sehingga hidup kami akan berarti bagi Tuhan dan sesama, dalam nama Tuhan Yesus. Amin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Please enter your comment!
Please enter your name here