Suka Duka Pelayanan Disikapi dengan Bijaksana
2 Korintus 6:8-10
Sabar adalah kata kunci ketika kita diperhadapkan dengan suka duka dalam pelayanan. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi ke depan sekalipun yang kita lakukan sehubungan dengan melayani Tuhan. Pengalaman Paulus menjadi contoh bagi kita untuk melihat sejauh mana ketekunan sebagai hamba Tuhan ketika harus dicerca, dihina, disebut penipu, dianggap mati, padahal di lain pihak dihormati, dipuji, dipercayai, dikenal oleh banyak orang. Menganggap semua ini sebagai hal yang mendukakan tetapi tetap bersyukur dan bersukacita, tetap memperkaya banyak orang sekalipun harus menghadapi kemis-kinan atau memiliki sesuatu tetapi seperti orang yang tidak punya apa-apa dengan maksud Allah diutamakan dalam segala hal.
Hal ini tidak hanya menjadi berita bagi kita, tetapi menjadi motivasi iman bagi keluarga kita sehingga tetap teguh berdiri dan bergantung pada Kasih Karunia Allah sebagai kekuatan dalam menghadapi semua lika-liku kehidupan dunia ini. Amin.
Doa: Terima kasih Tuhan, ketika kami boleh merasakan damainya hidup bersama-Mu sekalipun persoalan datang silih berganti. Jadiknanlah kami kuat untuk melayani Tuhan. Amin.
