RHK Sabtu, 28 April 2018

1
2080

Doa dan Puasa Melawan Ancaman Kematian

Ester 4:15-17

Banyak cara yang dilakukan oleh manusia untuk keluar dari berbagai masalah kehidupan. Apalagi kalau berhadapan dengan situasi dimana sesorang telah berada di antara hidup dan mati. Memang ada yang datang kepada Tuhan, tetapi tidak sedikit yang mengandalkan kekuatan-kekuatan duniawi termasuk kekuatan alah/ilah lain dan opo-opo di zaman modern ini. Itulah sebabnya tidak heran kalau ada yang menyerah, putus asa dan bunuh diri karena tidak menemukan cara yang tepat untuk datang kepada Tuhan.

Ketika Ester mengetahui tentang ancaman kematian yang se-mentara membayanginya dan bangsanya, ia sadar bahwa ia harus bersandar dan mengandalkan Tuhan dengan berdoa dan berpuasa.  Itulah sebabnya ia menyuruh menyampaikan jawab ini kepada Mordekhai: “Pergilah, kumpulkanlah semua orang Yahudi yang terdapat di Susan dan berpuasalah untuk aku; janganlah makan dan janganlah minum tiga hari lamanya, baik waktu malam, baik waktu siang. Aku serta dayang-dayangku pun akan berpuasa demikian, dan kemudian aku akan masuk menghadap raja, sungguh pun berlawanan dengan undang-undang; kalau terpaksa aku mati, biarlah aku mati.”

Sikap Ester, adalah sikap seorang pemberani, yang berani mem-pertaruhkan nyawanya untuk keselamatan bangsanya. Dalam keberaniannya ini, ia berdoa dan berpuasa karena yakin akan pertolongan Tuhan Allah. Demikianlah yang perlu kita lakukan menghadapi berbagai ancaman  kematian. Seperti kemiskinan, radikalisme, ketidak adilan, kerusakan lingkungan dan berbagai penyakit masyarakat, seperti mabuk-mabukkan, obat terlarang, judi, seks bebas dan perilaku yang mendatangkan hukuman lainnya. Dengan pertolongan Tuhan, melalui doa dan puasa, hal-hal yang mengancam kehidupan kita tidak akan terjadi. Amin.

Doa: Terpujilah Engkau Tuhan. Tiliklah kerinduan, harapan dan cita-cita yang kami sampaikan kepada-Mu melalui doa dan puasa. Kira kami memilki kekuatan dan hikmat untuk menghadapi berbagai masalah kehidupan yang mendatangkan kematian. Dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.