Tekad Di Bangun Di Atas Tanggung Jawab Iman
1 Korintus 9:17-18
Hari ini 89 tahun yang lalu para pemuda Indonesia membangun satu tekad bersama sehingga melahirkan Sumpah Pemuda. Tujuan yang hendak dicapai adalah kemerdekaan bangsa Indonesia. Dalam melaksanakan tekad tersebut apapun diberikan untuk dikorbankan bagi perjuangan itu. Hasilnya dipetik 17 tahun kemudian yaitu tahun 1945 Indonesia merdeka. Keberhasilan ini dijiwai oleh semboyan semua untuk seluruh bangsa Indonesia dan bukan untuk perorangan, sub etnis, suku dan agama.
Sebelum sumpah pemuda, sekitar tahun 30-50M Paulus membangun komitmen dengan Tuhan Yesus Kristus seperti yang diungkapkan dalam surat kepada jemaat di Korintus. Tekad yang dibangunnya itulah upah dari pemberitaannya yaitu ia boleh memberitakan Injil. Sebab pemberitaan Injil merupakan kehendak Yesus yang ditanggungkan kepadanya. Kehendak Tuhan Yesus itulah yang membuatnya rela berkorban dan memberikan apapun bagi Tuhan Yesus. Semua yang dilakukannya demi Tuhan Yesus dan untuk Tuhan Yesus.
Kiranya komitmen Paulus dalam memberitakan Injil dan semangat Sumpah Pemuda Indonesia tahun 1928, menjiwai dan terwujud dalam hidup keluarga Kristen di era post modern sekarang ini, dalam kerja dan pelayanan, melalui sikap hidup yang rela berkorban (waktu, tenaga, harta benda) bahkan diri sendiri sebagai korban yang kudus dan yang berkenan kepada Allah sehingga Kerajaan Allah tercipta dalam keluarga serta di lingkungan hidup di mana kita berada. Amin.
Doa: Ya Tuhan yang Kudus, kobarkanlah semangat kami ini, untuk mengimplementasikan tekad yang kami bangun bersama-Mu agar menjadi nyata bagi gereja dan masyarakat. Amin.
