Jangan Menganggap Rendah Umat Kepunyaan Allah
Titus 2:15b
Janganlah ada orang yang menganggap engkau rendah! Ini merupakan nasihat Paulus kepada Titus sama seperti kepada Timotius karena maknanya mau menyatakan kebenaran Kristus itu yaitu Dia yang telah mengangkat kita sebagai umat kepunyaan-Nya. Dari lumpur dosa dan kehinaan, Kristus telah melakukan hal terbesar untuk kita yakni menguduskan bagi dirinya suatu umat kepunyaan-Nya. Tidak ada alasan lagi bagi kita untuk merasa bahwa kita makhluk rendah dan hina. Yesus telah mengatakan kepada kita bahwa kita sahabat-Nya dan tidak ada satu makhlukpun yang boleh menganggap hidup kita dan keberadaan kita rendah karena pekerjaan Kristus telah memuliakan dan memurnikan kita dengan menyerahkan diri-Nya sampai mati di kayu salib.
Selanjutnya, janganlah ada yang menganggap engkau rendah merupakan suatu ajakan, nasihat dan didikan suatu motivasi yang kuat menyadarkan kita bahwa setiap umat percaya yang telah dibebaskan – dikuduskan sebagai umat kepunyaan-Nya masing-masing kita baik secara pribadi ataupun keluarga Kristen mempunyai tugas kerja dan tanggung jawab yang berbeda seorang terhadap yang lain berdasarkan kasih karunia, talenta dan berkat.
Janganlah ada yang menganggap engkau rendah, ini berarti pandangan orang lain bagi kita yang harus kita jawab dengan sikap dan perilaku hidup yang bijaksana, adil dan beribadah. Di pihak lain, janganlah kita merendahkan diri kita sendiri dengan merasa tak berdaya, tidak mampu. Itu berarti kita telah merendahkan Tuhan dalam hidup kita ini.
Sebagai keluarga Kristen, kita dipanggil dan diutus Tuhan untuk menjadi saksi dan teladan dalam segala realitas hidup ini sebab Tuhan telah membebaskan, menguduskan dan kita ini adalah kepunyaan-Nya. Amin.
Doa: Ya Tuhan Yesus, tolong dan topang kami agar sanggup menjadi saksi dan teladan-Mu dalam hidup keluarga kami. Amin.
