Siapa Dan Apa Yang Dicari?
Lukas 24:3
Hidup adalah pencarian akan sesuatu yang kita inginkan. Apa, siapa dan bagaimana cara kita mencari menjadi perenungan kita hari ini. Semoga yang kita cari adalah sesuatu yang kita butuhkan, sehingga dengan doa yang tekun kita akan berjuang keras meraih mimpi dan harapan kita.
Para perempuan datang ke kubur mencari mayat Yesus. Mereka tidak datang di tempat yang salah, tidak mencari sesuatu yang salah, mereka mencari Guru dan Tuhannya. Mereka berusaha dengan baik mempersiapkan rempah-rempah serta bangun pagi-pagi benar demi tujuan mulia.
Kesalahan mereka adalah tidak mencari dilandasi dengan iman dan firman. Sehingga pencarian mereka bukanlah pada Yesus yang mati melainkan Yesus yang bangkit. Jika mereka percaya apa yang dikatakan sebelumnya, mereka akan sadar pencarian ini sia-sia, sebab tidak akan menemukan mayat Yesus.
Keluarga Kristen yang dikasihi Tuhan, Firman Tuhan mengajarkan kita untuk mencari yang utama dalam hidup ini yaitu Tuhan (Amos 5:6a). Jika upaya dan perjuangan kita dilandasi iman dan firman maka yang kita butuhkan akan disediakan Tuhan. Seperti berhasil dalam kerja, rumah tangga yang rukun, sukses studi, kesembuhan, fasilitas hidup (sandang, pangan dan rumah tinggal), serta hubungan yang indah dengan sesama kita.
Letakkanlah harapan kita di bawah kaki Tuhan, jika Ia berkenan, kita diberikan kelapangan untuk mendapatkannya. Asalkan kita melakukannya bukan demi gengsi tetapi dengan alasan yang mulia. Yakinlah, Tuhan akan membukakan jalan bagi kita. Doa yang tekun dan kerja keras adalah awal yang tepat mengharapkan pertolongan Tuhan. Orang yang mengetuk akan dibukakan pintu dan orang yang mencari akan mendapat (Mat 7:8) Amin.
Doa: Tuhan kami meletakkan harapan dan perjuangan hidup keluarga kami ke dalam tangan–Mu. Kami percaya jika ini dikehendaki Tuhan, maka akan terbuka jalan bagi kami. Amin.