Penghukuman
Maleakhi 2:12
“Tuhan melenyapkan”. Ungkapan ini disampaikan oleh Maleakhi kepada imam dan umat bangsa Israel yang telah menajiskan tempat kudus (ayat 11). Mereka ini akan dilenyapkan Tuhan dari kemah-kemah Yakub. Ini adalah bentuk ketegasan dan keadilan Tuhan yang tidak dapat di “suap”. Dia menghukum orang yang melakukan pelanggaran biarpun mereka membawa persembahan. Begitu tegas penghukuman ini sehingga Allah mau melenyapkan tidak hanya mereka yang melakukan pelanggaran, tetapi juga mereka yang menyebabkan orang-orang itu melakukan pelanggaran. Tidak terkecuali keturunan mereka.
Dalam kehidupan sehari-hari kita selalu berusaha untuk tidak melakukan pelanggaran. Apakah itu di rumah dalam keluarga ataupun dalam lingkup tugas tanggung-jawab kerja di kantor, di perusahaan, di tempat-tempat usaha, dan di mana saja ketika kita berinteraksi dengan orang lain. Tetapi kadang kala dalam keadaan sengaja ataupun tidak sengaja kita melakukan pelang-garan dan terlibat dalam melakukan pelanggaran. Apapun pelanggaran itu pasti akan berhadapan dengan penghukuman. Oleh karena itu marilah kita memohon ampun kepada Tuhan jika kita telah melakukan kesalahan dan berusaha untuk tidak melakukan pelanggaran lagi. Amin.
Doa: Ya Tuhan, arahkanlah kami agar lebih berhati-hati supaya tidak melakukan pelanggaran dalam tugas pekerjaan dan tanggung jawab kami, agar kami tidak mengalami penghu-kuman. Dalam nama Tuhan Yesus. Amin.