RHK Selasa, 6 September 2016

0
1897

Tuhan adalah Allah yang Kekal 

Yeremia 10:10

            Kekal berarti abadi selamanya, tidak berubah dan di dunia ini tidak ada yang kekal termasuk kita manusia. Kekekalan hanya dimiliki oleh Tuhan yang adalah Kekekalan itu sendiri. Dan bagi orang percaya kekekalan itu dianugerahkan-Nya pada kita lewat karya selamat yang dikerjakan oleh Yesus Kristus. Sehingga orang percaya menikmati kekekalan dalam hidup bersama-Nya.

            Saat ini dengan kemajuan di bidang kedokteran, ada berbagai-bagai obat-obatan dan melalui operasi plastik mem-buat manusia tetap kelihatan muda dan bisa merubah bentuk wajah. Selain itu bisa memperpanjang hidup. Di bidang politik ada yang berupaya melanggengkan kekuasaannya dengan me-wariskan jabatan pada keturunannya. Hal ini telah menjadi kerinduan dan rebutan dunia, padahal itu semua adalah anu-gerah Tuhan.

            Firman Tuhan saat ini, menegaskan bahwa hanya Tuhanlah yang benar, Allah yang hidup dan Raja yang kekal, berhala tidak demikian. Ia tidak dapat berbuat apa-apa, benda mati dan tidak abadi. Allah adalah sumber kebenaran yang membenarkan manusia, Ia hidup dan telah memberi kehidupan pada manusia dan Ia kekal dan telah menganugerahkan keke-kalan pada manusia lewat iman pada-Nya. Semua ciptaan-Nya takluk bahkan goncang terhadap amarah-Nya, termasuk bumi tempat hidup manusia dan bangsa-bangsa di dalamnya para pemimpin, orang bijaksana dan orang pinter serta berhala sekalipun karena mereka tidak kekal.

            Belajar dari Firman ini, sebagai keluarga kristen, kita diajak untuk hidup dalam kebenaran Firman-Nya agar keke-kalan hidup kita nikmati ketika Tuhan Yesus datang kembali. Amin.

Doa: Ya Tuhan sumber kebenaran dan kehidupan, Raja yang kekal, berikanlah kami kekuatan dan keberanian untuk bersaksi tentang Engkau yang hidup, baik dalam kata maupun perbuatan kami. Amin.