Sang Penginjil Pertama
Markus 16:10
Fakta kubur kosong sempat membuat perasaan kehilangan, sedih, galau dan sebagainya. Penampakan Yesus membuktikan lagi, keyakinan dan kepastian dari perempuan tersebut untuk memberitahukan berita sukacita ini kepada pengikut-pengikut-Nya. Perempuan itu (Maria Magdalena) pergi tanpa menunggu aba-aba atau perintah, tanpa ada pembekalan, spontan bergerak untuk menyampaikan apa telah dilihat dan dialami tanpa penambahan atau pengurangan serta perubahan (sunting) atas peristiwa penampakkan Yesus. Dialah penginjil pertama jang menyampaikan kabar baik itu.
Kita memang punya banyak kesibukan masing-masing di tempat kerja, ataupun di tengah keluarga. Belum selesai ini, di tambah lagi urusan-urusan yang tidak kalah penting lainnya. Namun hal meluangkan waktu dan memberitahukan tentang pengalaman bersama Yesus adalah suatu kesaksian hidup. Apa yang Yesus lakukan bagi saya secara pribadi maupun keluarga dengan menceritakan, dan mengajarkan berulang-ulang kepada setiap anggota keluarga, untuk memberi kepastian pengharapan dari kesedihan, kesulitan dan penderitaan. Inilah berita kelepasan yang melegakan bahkan membangun iman kepada Yesus yang hidup. Amin.
Doa: Ya Tuhan, ajarkanlah kami untuk dapat membagi waktu sehingga kami tidak mengabaikan tugas panggilan iman kami untuk menyampaikan Kabar Baik tentang Yesus yang Hidup. Amin.