Tuhan Menyingkirkan Hukuman
Zefanya 3:14-15
Siapapun di antara kita sebagai satu keluarga menghendaki terbebas dari hukuman. Sebab kita semua tahu bahwa disamping hukuman ada tindakan keadilan yang setimpal dengan perbuatan, tetapi juga sebagai orang terhukum mengakibatkan nama baik tercemar, karena telah mencederai hukum yang berlaku.
Pembacaan Alkitab kita hari ini adalah pernyataan dari nabi Zefanya tentang Tuhan Raja Israel menyingkirkan hukuman yang harusnya ditimpakan kepada umat-Nya. Menyingkirkan mereka dari hukuman memiliki arti bahwa Allah, telah mengampuni mereka dari dosa-dosa dan pemberontakan kepada Tuhan, yaitu melakukan penyembahan kepada berhala dan bukan kepada Tuhan Raja Israel, sehingga mencemarkan kemuliaan Tuhan di antara persekutuan mereka sebagai bangsa yang kudus, umat pilihan Allah. Sebab mestinya mereka yang telah mencederai ketetapan/hukum Tuhan patut menerima hukuman, yang setimpal dengan perbuatan mereka. Namun karena kasih-Nya mereka terbebas dari hukuman. Lebih dari itu, Tuhan juga menaklukkan, melumpuhkan para penguasa yang telah menjajah/ membelenggu umat-Nya yaitu bangsa Filistin, Amon, Moab, Etiopia dan Asyur, sehingga terbebas dari tekanan dan penindasan oleh bangsa-bangsa itu. Pengampunan dan pembebasan itu telah berlangsung, karena kasih setia Tuhan kepada umat-Nya.
Kitapun sebagai satu keluarga, kadangkala melakukan kesalahan di hadapan Tuhan seperti: mengandalkan kekuatan sendiri, dukun, dll. Semua itu telah mencederai kehidupan keluarga kita yang mestinya hidup dalam ketaatan pada-Nya. Bahkan telah mencemarkan kemuliaan Allah yang kudus.
Firman Tuhan hari ini mengajak kita untuk menjauhkan cara yang mencemarkan kekudusan sebagai umat yang kudus. Karena itu marilah bersyukur kepada Tuhan sebab Ia telah berkenan menyingkirkan hukuman dan membebaskan kita dari kuasa-kuasa yang membelenggu dan menghukum. Amin.
Doa: Ya Tuhan, kami bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau berkenan mengampuni kesalahan dan dosa bahkan membebaskan kami dari kuasa-kuasa yang membelenggu. Karuniakanlah kami hati yang taat, untuk hidup dalam kasih-Mu, melakukan kehendak-Mu, agar kami terhindar dari hukuman-Mu. Amin.