Menikmati Hasil Jerih Payah
Mazmur 128:2
Tuhan memberkati orang yang bekerja dengan baik, jujur dan takut akan Tuhan sehingga ia dapat menikmati hasil jerih payahnya dengan sukacita. Mereka akan bersyukur atas apa yang boleh mereka nikmati dari hasil keringatnya, banyak atau sedikit yang diperoleh. Walaupun ada orang yang secara sembunyi-sembunyi menggunakan apa yang didapatnya karena dihasilkan dengan cara yang tidak baik, yang merusak moral dan iman hanya untuk kelihatan kaya.
Bacaan Firman Tuhan hari ini, pemazmur katakan, apabila engkau memakan hasil jerih payahmu, tapi tidak semua orang dapat menikmati hasil usahanya atau pekerjaannya. Ada banyak alasan, antara lain: karena di rampok hasilnya, sakit dan mengalami kematian. Firman ini hendak menyatakan bahwa orang yang mempunyai hubungan yang akrab dan baik dengan Tuhan, di dalam pekerjaannya dia akan menikmati hasilnya. Hubungan baik dengan Tuhan akan menghantar seseorang menjadi bahagia dan menikmati hasil jerih payah tangannya. Bila kita tidak mempunyai hubungan yang baik dengan Tuhan maka jangan harap bahwa akan menikmati hasil jerih payahnya dengan sukacita. Selanjutnya dikatakan …berbahagialah dan baiklah keadaanmu, menunjukkan rasa senang dan penuh ucapan syukur atas apa yang diraih dan dinikmati dalam kejujuran dan ketekunan.
Sebagai keluarga Kristen, ternyata kebahagiaan tidak ditentukan oleh jenis pekerjaan, kuasa dan jabatan tetapi kualitas dari relasinya dengan Tuhan sebagai sumber berkat. Maka takut akan Tuhan haruslah menjadi prioritas utama bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya. Inilah yang harus kita ajarkan kepada anak-anak dan generasi kita supaya ketika bekerja dengan kejujuran dan ketaatan kepada Tuhan maka baiklah keadaan kita. Amin.
Doa: Ya Tuhan, ajarlah kami bekerja dengan baik, jujur, benar dan takut akan Tuhan supaya mendatangkan kebahagiaan. Amin.
