Rumah Tuhan Sebagai Pusat Pengajaran
Yesaya 2:1–3
Dalam sebuah artikel dituliskan bahwa melalui suatu penelitian didapatkan bahwa orang yang sering bergereja atau datang beribadah di rumah Tuhan adalah orang-orang yang kuat menghadapi berbagai tantangan hidup serta terus berjalan dalam kebenaran sekalipun dalam situasi sulit. Sebaliknya orang-orang yang kadang apalagi tidak bergereja sangat mudah putus asa dan tidak mampu menghadapi berbagai tekanan, masalah, tantangan dan godaan hidup. Gampang tergoda, marah, stres dan putus asa.
Kalau kita berefleksi dari bagian Alkitab ini, penelitian ini ada benarnya. Yesaya mengatakan bahwa bangsa-bangsa akan datang di rumah Tuhan di Sion karena mereka mengakui bahwa di dalamnya ada Allah Yakub. Dari dalam rumah Tuhan akan keluar pengajaran firman Tuhan dari Yerusalem dan mereka akan berjalan menempuhnya. Dengan kata lain bangsa-bangsa mengakui bahwa kalau mereka tidak mengikuti pengajaran dari rumah Tuhan mereka tidak akan selamat dari berbagai masalah kehidupan.
Sebagai keluarga Kristen, selain kita tetap beribadah keluarga seperti ini, mari kita rajin “maso-maso gereja” supaya selalu mendapat pengajaran dari Firman Tuhan, agar kita kuat, dan mampu menghadapi berbagai tantangan, cobaan dan godaan serta dapat menikmati berbagai berkat Tuhan. Amin.
Doa: Kami datang bersyukur dan berterima kasih kepada-Mu Tuhan karena Firman-Mu telah menyapa kami supaya kami rajin bergereja, agar kami kuat dan mampu menghadapi segala sesuatu dalam hidup kami. Amin.
Sangat membantu bagi kami yang ada di daerah kepulauan.