RHK Rabu, 19 September 2018

0
1128

Damai Sebagai Solusi Perselisihan

Kejadian 13:8-9

Setiap orang pasti pernah mengalami konflik, dan itu tidak mudah mencari solusinya. Kadang kita akan mudah terdorong untuk mendahulukan kepentingan diri sendiri dan mengabaikan orang lain. Tapi kita belajar kepada  Abram yang lembut, bukan orang yang  tamak, penuh kerendahan, cinta damai dan penuh kehangatan. Abram lebih mementingkan perdamaian daripada menjadi pemicu perselisihan di antara mereka hanya karena kekayaan. Kekayaan dapat dicari tapi perdamaian sudah menjadi langka dan mahal untuk dipelihara di dunia yang makin modern. Kemajemukan suku, budaya dan agama sangat rawan terhadap konflik bila kekayaan mendominasi gaya hidup orang Kristen. Sebagaimana dalam Filipi 2:3-4 diajarkan sebagai keluarga Kristen kita mengutamakan suasana damai daripada bergelimang harta lalu hubungan kekeluargaan dengan sesama kita hancur. Jadi lebih kepada menjaga keharmonisan, per-damaian dan keutuhan dengan hidup saling menghargai, serta mengasihi orang tua anak, kakak, adik saudara bersaudara daripada menciptakan permusuhan atau kebencian. Amin.

 

Doa: Saat kami merenung betapa indahnya bila kami hidup rukun dan damai, itulah yang Engkau kehendaki ya Tuhan. Supaya kami dapat mengalahkan segala keegoisan dan kesera-kahan yang tidak membawa keuntungan bagi kami keluarga Kristen. Amin.