Jangan Membunuh Yakobus 5:6
Jangan membunuh ini adalah perinta/hukum ke enam yang disampaikan oleh Tuhan Allah kepada umat sebagaimana yang ditulis dalam Keluaran 20:13. Hukum ini, disampaikan kepada umat Tuhan agar umat saling menjaga, melindungi dan menghargai setiap yang hidup. Dalam konteks Yakobus 5:1-6, ketika orang mendapatkan kekayaan, mereka memanfaatkan kekayaan itu dengan bertindak semena-mena, dalam ayat 6 dikatakan mereka menghukum, bahkan membunuh orang yang benar yang tidak berdaya, tidak bisa melawan.
Orang yang melakukan kejahatan besar saja ketika mau dieksekusi mati harus diperhitungkan dengan matang apalagi orang benar. Namun dalam kenyataan terkadang ada orang-orang benar yang tak berdaya, tidak bisa melawan, mereka “dibunuh” (masa depan, ruang gerak, ruang hidup, ruang kerja karakter) oleh orang yang berpengaruh punya segala (kuasa, jabatan, kekayaan).
Kepada kita sebagai umat Tuhan, firman mengatakan “jangan membunuh”, beri kesempatan orang lain untuk hidup, untuk bekerja, berkarya, jangan gunakan apa yang ada pada kita (kuasa, jabatan, kekayaan) untuk mematikan orang lain, tapi untuk menghidupkan orang lain, sebagaimana motto dari DR. Sam Ratulangi: Sitou Timou Tumou Tou, manusia hidup untuk menghidupkan orang lain, semoga! Amin.
Doa: Bapa sadarkanlah kami agar kami dapat memanfaatkan apa yang ada pada kami bukan untuk membunuh, mematikan orang lain melainkan untuk menolong, menghidupkan orang lain agar punya masa depan yang menyukacitakan, dalam nama Tuhan Yesus. Amin.