Kesempatan Yang Tidak Disia-siakan
Kisah Para Rasul 21:7
Waktu berlalu dengan cepat (time is quickly passing by)! Begitulah ungkapan kita saat kita menjalani kehidupan yang terus melakukan kerja dan kerja. Waktu adalah berkat Tuhan karena itu kita harus menggunakannya dengan penuh tanggungjawab. Sedetikpun patut kita gunakan untuk melakukan yang dikehendaki Sang pemilik waktu. Seorang pujangga Inggris William Shakespear menuliskan “gunakan waktu sebaik mungkin, jangan melewatkan kesempatan yang ada”. Ayat bacaan kita pada hari ini menyampaikan bahwa walau hanya sehari kesempatan untuk berkunjung di Ptolemais kepada saudara-saudara seiman tapi waktu yang ada itu digunakan oleh Rasul Paulus dan rombongannya untuk saling melayani dan menguatkan iman. Kiranya kitapun adalah keluarga yang bijak menggunakan waktu dengan kerja dan aktifitas yang bermanfaat untuk kita dan sesama sekarang dan yang akan datang. Disaat kita melakukan yang tidak bermanfaat seperti mengejar segala keinginan yang tidak sesuai kehendak Tuhan, maka pada saat itu juga kita telah membuang/mensia-siakan waktu dengan percuma.
Marilah kita mengatur seluruh waktu kita, agar kita tidak diatur oleh waktu tapi kitalah yang mengatur (me”manage”) waktu dan hidup agar berpadanan dengan kehendak Tuhan.
Dalam keluarga, kita patut mengatur waktu kebersamaan sebagai suami dan istri, orang tua dan anak-anak serta kakak dan adik. Walaupun banyak waktu terpakai untuk melaksanakan kegiatan belajar di sekolah/kampus dan tugas dalam pelayanan di gereja serta masyarakat, tapi hendaklah ada waktu untuk kebersamaan keluarga. Amin.
Doa: Terpujilah nama-Mu, Bapa yang memberi kami waktu untuk kehidupan. Berilah kuasa-Mu yang memampukan kami mengatur dan menggunakan waktu dengan baik menurut kehendak-Mu. Amin.
