Kasih Tanpa Batas
Kidung Agung 1:8
Setiap tanggal 29 September di peringati “Hari Tuna Rungu Internasional” dan “Hari Jantung Sedunia”. Melalui peringatan ini mengingatkan bahwa penyandang Tuna rungu mendapat perhatian yang sama dengan yang normal secara fisik, psikis, dan mental. Begitu juga “ jantung ” salah satu organ tubuh manusia yang mempunyai peran penting untuk kehidupan organ tubuh yang lain. Sebab jika jantung sakit maka terancam keselamatan seantero tubuh. Penyandang disabilitas status sosialnya tak lebih rendah dari yang normal. Sebab Tuhan tidak pernah membeda-bedakan cinta kasih-Nya terhadap semua ciptaan-Nya.
Gambaran kuatnya cinta seorang pemuda kepada kekasih “jelita” untuk menikmati dan mengalami indahnya hidup ber-sama. Begitu juga Tuhan merindukan anak-anak-Nya termasuk penyandang disabilitas untuk mengalami bersama Tuhan kehidupan damai sejahtera. Begitu juga “jantung” organ tubuh menyuplai darah untuk kehidupan organ tubuh yang lain, demikian Tuhan tak henti menyebarkan berkat- berkat-Nya supaya manusia tetap hidup dan beraktifitas.
Karena itu marilah ibarat jantung sebagai “penggerak” kehidupan organ tubuh yang lain, kita juga jadi penggerak kehidupan sesama ciptaan termasuk penyandang disabilitas mampu memberdayakan segala talenta yang Tuhan berikan. Seperti kata firman Tuhan dalam 2 Kor. 8:13 “Sebab kamu dibebani bukanlah supaya orang-orang lain mendapat keringanan, tetapi supaya ada keseimbangan”. Amin.
Doa: Tuhan Allah berilah kami cinta kasih-Mu agar kami sanggup mengasihi sesama termasuk penyandang disabilitas dan menjadi penyalur berkat seperti jantung menyalurkan darah untuk kehidupan organ tubuh yang lain. Amin.