RHK Senin, 28 Oktober 2013

0
1039

Dipenjarakan Karena Kristus

Filipi 1 : 3

 

Berada dalam penjara pasti tidak menyenangkan. Bahkan tidak pernah menjadi sebua harapan dan cita-cita. Karena dalam penjara akan sangat membosankan dan membuat seseorang tidak bisa berbuat apa-apa karena dianggap aib dalam keluarga dan sangat memalukan. Berbeda dengan Paulus, penjara yang seharusnya dianggap sebagai suatu pergumulan justru dianggapnya sebagai saran dan penambah semangat untuk memberitqakan Injil. Paulus tidak menyembunyikan kepada saudra-saudaranya tentang keberadaanya dalam

penjara. Sebaliknya Paulus berusaha untuk memberitahukan menyebarluaskan kepada saudara-saudara seiman bahkan kepada semua pemimpin Negara bahwa Paulus ada dalam penjara. Paulus yakin bahwa pemenjaraanya telah menyebakan kemajuan Injil.

 

Tidak jarang kita terkurung dalam penjara kehidupan. Apakah karena masalah rumah tangga, masalah pekerjaan, pelayanan yang kadang menyebabkan rasa malu dan kehilangan semangat melayani. Tapi juga tidak jarang ada pelsus yang sudah terpilih tidak segan-segan meninggalkan tugas kepelayanan dengan jalan melepaskan jabatan Penatua dan Syamas. Keluarga-keluarga Kristen harus melihat dengan jelas bahwa pergumulan-pergumulan itu tidak akan membawah dirinya semakin terpuruk. Tetapi jemaat Tuhan harus kuat sebagaimana pualus. Sehingga pergumulan itu akan memotifasi untuk terus maju dan terus melayani Tuhan dalam keadaan apapun.

 

Doa : Ya Tuhan mampukanlah kami untuk menghadapi berbagai tantangan sehingga kami selalu bersemangat melaksanakan pelayanan-Mu. Amin